Selasa, 24 Januari 2012

Hari Penantian

                By Naufal Aphipb

Hari yang penuh penantian ,,,,,
Hari yang ku dambakan,,,,,
Hari yang ku harapkan,,,,,
Hari tak terlupakan untukku,,,,,
Hari dimana aku ungkapkan
perasaanku yang paling dalam,,,,,
Hari dimana kepuasan yang kudambakan datang,,,,,
Hari yang membuat altar hatui ini lega,,,,,
Dan tak akan pernah terduga,,,,,



Senin, 23 Januari 2012

KATA** INDAH

===============By Naufal Aphipb===============
==========================================
jk mata ini tak sanggup utk melihat lg,,,,,,,,
jk tangan ini tak sanggup utk memegang,,,,
jk kaki ini tak sanggup utk berjalan,,,,
jk tubuh ini tak bisa lg memeluk,,,,


ttpi raga ini, perasaan ini, hati ini tak akan mati, tidak akan berubah,,,,,
n tidak akan berbohong bahwa aku sayang kamu sepenuh hati ini,,,,,,,

                                  .:  WO AI NI  :.


=================================================


Lelah hati ini menunggu,,,,,

Lelah kaki ini melangkah,,,,,

Lelah tangan ini meminta,,,,

Menunggu kepastian dari mu,,,,,

Meminta sebuah kepastian dari mu,,,,,


     Walau sakit yang ku rasa,,,,,
     Aku kan tetap disini menunggu dan bertahan,,..

            ,,,,,Salam rindu buat sayang ku,,,,,

                                         .:  WO AI NI  :.


===============By Naufal Aphipb===============
==========================================

Sabtu, 28 Mei 2011

SAYATAN HATI

            Karya : Naufal Aphipb


Saat kesedihan merasuk di dalam jiwa
Aku terlena akan ketulusan cintamu
Yang membuat aku ingat masa laluku

Kelam
            Sakit
            Pedih
                        Perih
                        Parah
                        Sekarat

Tercabik cabik oleh
Amarah yang membabi buta
Terseret dalam
Arus yang deras penuh kerikil-kerikil
Kehidupan yang tak ada ujungnya


Lihat-lihatlah tubuhku ini
Penuh luka-luka karena sayatan cinta
Yang membuataku mati menggelepar
Aku bagaikan seonggok sampah
Yang tak berarti di matamu



            Karya : Naufal Aphipb

 
Diamnya dirimu bagaikan batu
Angkuhnya dirimubagaikan ombak samudera
Namun cintaku padamu
Tak akan terkikis oleh sang waktu

Kadang aku lupa akan diri dan jasadku ini
Terpaku menatap serpihan hatiku
Yang hancur berkeping keping
Bagaikan perahu yang di hantam sang ombak
Dan di bawa badai entah kemana hati ini akan berlabuh

Mungkin dirimu memang tak pantas aku puji
Dan ku manja dirimu
Semakin aku puja dirimu
Terasa aku tak berarti di matamu
Saat bibir ini mulai lelah menyebut namamu
Saat otak ini mulai bosan memikirkan dirimu
Saat diri ini mulai lelah mengejar bayang dirimu

Aku hanya bisa diam dalam kesendirian malam
Dalam kehampaan jiwa
Terasa jiwa ini tercecer di atas altar cintaku
Yang kubangun dengan kepercayaan dan kasih sayang
Tapi semua sirna
Dan aku tak peduli Akan semua ini
Aku terus berjalan mencar malaikat cintaku


            Karya : Naufal Aphipb


Jika cinta sesat di pandang gersang
Kemanakah arah langkah
Aku mencarinya ......
Haruskah aku mengeluh kepada Tuhan
Untuk diberi jalan

Ketika rindu menghancurkan tubuhku
Aku hidup tanpa gairah citna
Kubilas tubuhku
Dengan genggaman kesunyian dan kehampaan

Aku membayangkan wajahmu
Karena setiap aku bergerak
Tidak di gerakkan oleh tubuhku
Melainkan dengan cintamu
Seolah-olah aku seperti kapal
Yang mengambang di atas air

Aku melangkah penuh gelisah
Sambil memerjab-merjabkan mata
Aku melihat bekas linangan air mata
Membekas di pipimu

Wahai mata yang senantiasa menangis
Wahai jiwa yang seang beruka
Mataku rindu ingin memandangmu
Aku ingin kau menempati
Lembah dari cintaku

Cinta tidak pernah meminta, ia sentiasa memberi, cinta membawa penderitaan, tetapi tidak pernah berdendam, tak pernah membalas dendam. Di mana ada cinta di situ ada kehidupan; manakala kebencian membawa kepada kemusnahan.~ Mahatma Ghandi

Tuhan memberi kita dua kaki untuk berjalan, dua tangan untuk memegang, dua telinga untuk mendengar dan dua mata untuk melihat. Tetapi mengapa Tuhan hanya menganugerahkan sekeping hati pada kita? Karena Tuhan telah memberikan sekeping lagi hati pada seseorang untuk kita mencarinya. Itulah namanya Cinta.
Ada 2 titis air mata mengalir di sebuah sungai. Satu titis air mata tu menyapa air mata yg satu lagi,” Saya air mata seorang gadis yang mencintai seorang lelaki tetapi telah kehilangannya. Siapa kamu pula?”. Jawab titis air mata kedua tu,” Saya air mata seorang lelaki yang menyesal membiarkan seorang gadis yang mencintai saya berlalu begitu sahaja.”

Cinta sejati adalah ketika dia mencintai orang lain, dan kamu masih mampu tersenyum, sambil berkata: aku turut bahagia untukmu.

Jika kita mencintai seseorang, kita akan sentiasa mendoakannya walaupun dia tidak berada disisi kita.
Jangan sesekali mengucapkan selamat tinggal jika kamu masih mau mencoba. Jangan sesekali menyerah jika kamu masih merasa sanggup. Jangan sesekali mengatakan kamu tidak mencintainya lagi jika kamu masih tidak dapat melupakannya.

Perasaan cinta itu dimulai dari mata, sedangkan rasa suka dimulai dari telinga. Jadi jika kamu mahu berhenti menyukai seseorang, cukup dengan menutup telinga. Tapi apabila kamu Coba menutup matamu dari orang yang kamu cintai, cinta itu berubah menjadi titisan air mata dan terus tinggal dihatimu dalam jarak waktu yang cukup lama.

Cinta datang kepada orang yang masih mempunyai harapan walaupun mereka telah dikecewakan. Kepada mereka yang masih percaya, walaupun mereka telah dikhianati. Kepada mereka yang masih ingin mencintai, walaupun mereka telah disakiti sebelumnya dan kepada mereka yang mempunyai keberanian dan keyakinan untuk membangunkan kembali kepercayaan.

Jangan simpan kata-kata cinta pada orang yang tersayang sehingga dia meninggal dunia , lantaran akhirnya kamu terpaksa catatkan kata-kata cinta itu pada pusaranya . Sebaliknya ucapkan kata-kata cinta yang tersimpan dibenakmu itu sekarang selagi ada hayatnya.

Mungkin Tuhan menginginkan kita bertemu dan bercinta dengan orang yang salah sebelum bertemu dengan orang yang tepat, kita harus mengerti bagaimana berterima kasih atas kurniaan itu.
Cinta bukan mengajar kita lemah, tetapi membangkitkan kekuatan. Cinta bukan mengajar kita menghinakan diri, tetapi menghembuskan kegagahan. Cinta bukan melemahkan semangat, tetapi membangkitkan semangat -Hamka

Cinta dapat mengubah pahit menjadi manis, debu beralih emas, keruh menjadi bening, sakit menjadi sembuh, penjara menjadi telaga, derita menjadi nikmat, dan kemarahan menjadi rahmat.
Sungguh menyakitkan mencintai seseorang yang tidak mencintaimu, tetapi lebih menyakitkan adalah mencintai seseorang dan kamu tidak pernah memiliki keberanian untuk menyatakan cintamu kepadanya.

Hal yang menyedihkan dalam hidup adalah ketika kamu bertemu seseorang yang sangat berarti bagimu. Hanya untuk menemukan bahawa pada akhirnya menjadi tidak bererti dan kamu harus membiarkannya pergi.
Kamu tahu bahwa kamu sangat merindukan seseorang, ketika kamu memikirkannya hatimu hancur berkeping.
Dan hanya dengan mendengar kata “Hai” darinya, dapat menyatukan kembali kepingan hati tersebut.

Tuhan ciptakan 100 bahagian kasih sayang. 99 disimpan disisinya dan hanya 1 bahagian diturunkan ke dunia. Dengan kasih sayang yang satu bahagian itulah, makhluk saling berkasih sayang sehingga kuda mengangkat kakinya kerana takut anaknya terpijak.

Kadangkala kamu tidak menghargai orang yang mencintai kamu sepenuh hati, sehinggalah kamu kehilangannya. Pada saat itu, tiada guna sesalan karena perginya tanpa berpatah lagi.

Jangan mencintai seseorang seperti bunga, kerana bunga mati kala musim berganti. Cintailah mereka seperti sungai, kerana sungai mengalir selamanya.

Cinta mampu melunakkan besi, menghancurkan batu, membangkitkan yang mati dan meniupkan kehidupan padanya serta membuat budak menjadi pemimpin. Inilah dasyatnya cinta !

Permulaan cinta adalah membiarkan orang yang kamu cintai menjadi dirinya sendiri, dan tidak merubahnya menjadi gambaran yang kamu inginkan. Jika tidak, kamu hanya mencintai pantulan diri sendiri yang kamu temukan di dalam dirinya.

Cinta itu adalah perasaan yang mesti ada pada tiap-tiap diri manusia, ia laksana setitis embun yang turun dari langit,bersih dan suci. Cuma tanahnyalah yang berlain-lainan menerimanya. Jika ia jatuh ke tanah yang tandus,tumbuhlah oleh kerana embun itu kedurjanaan, kedustaan, penipu, langkah serong dan lain-lain perkara yang tercela. Tetapi jika ia jatuh kepada tanah yang subur,di sana akan tumbuh kesuciaan hati, keikhlasan, setia budi pekerti yang tinggi dan lain-lain perangai yang terpuji.~ Hamka

Kata-kata cinta yang lahir hanya sekadar di bibir dan bukannya di hati mampu melumatkan seluruh jiwa raga, manakala kata-kata cinta yang lahir dari hati yang ikhlas mampu untuk mengubati segala luka di hati orang yang mendengarnya.

Kamu tidak pernah tahu bila kamu akan jatuh cinta. namun apabila sampai saatnya itu, raihlah dengan kedua tanganmu,dan jangan biarkan dia pergi dengan sejuta rasa tanda tanya dihatinya

Cinta bukanlah kata murah dan lumrah dituturkan dari mulut ke mulut tetapi cinta adalah anugerah Tuhan yang indah dan suci jika manusia dapat menilai kesuciannya.

Bukan laut namanya jika airnya tidak berombak. Bukan cinta namanya jika perasaan tidak pernah terluka. Bukan kekasih namanya jika hatinya tidak pernah merindu dan cemburu.

Bercinta memang mudah. Untuk dicintai juga memang mudah. Tapi untuk dicintai oleh orang yang kita cintai itulah yang sukar diperoleh.

Satu-satunya cara agar kita memperolehi kasih sayang, ialah jangan menuntut agar kita dicintai, tetapi mulailah memberi kasih sayang kepada orang lain tanpa mengharapkan balasan.


Akal yang merupakan anugerah terindah, tertinggi dan terhebat bagi manusia, pembeda antara kita dengan hewan, sebuah alat yang difungsikan untuk berfikir; mengamati, mengolah data, menyimpan data dan lain-lain tak terhingga manfaatnya, benar-benar harus kita syukuri kepemilikan ini.
Di dalam diri kita terdapat tiga serangkai yang saling bekerjasama, yaitu akal, hati dan fisik.  Akal sebagai pusat logika sifatnya pasti dan kadang kaku tapi obyektif. Hati sebagai pusat nurani, rasa, terkadang ada keraguan , labil dan subyektif. sedangkan fisik merupakan wadah, alat untuk mewujudkan semua hasil kerjasama akal dan hati. fisik merupakan bagian terdepan yang menjadi representasi dari diri kita.
Ketiga piranti dalam diri kita ini sangat dianjurkan untuk berjalan satu kata untuk tujuan keselarasan diri. Namun demikian, persoalannya adalah, kadang ketiganya tidak seimbang. Penyebabnya banyak, bisa karena kurangnya pembekalan akal, atau juga kurangnya pembekalan hati, mungkin juga kurangnya pembekalan fisik. Apabila suatu saat terjadi kerusakan karena kelalaian salah satudari ketiganya maka akan terjadi ketidakseimbangan diri. Kekuatan utama kendali biasanya akal dan hati. Keduanya berupaya untuk menempatkan posisi dominan dalam diri kita. Ragu muncul karena perbedaan pendapat antara akal dan hati.
Cara yang terbaik adalah kita upayakan agar ketiga piranti dalam diri kita tersebut diberikan porsi yang seimbang. Yaitu, kapan kita menggunakan akal, kapan kita menggunakan hati dan kapan kita menggunakan fisik. Dari hal ini pun dapat dikemukakan bahwa bila akal atau fisik tidak kuasa lagi melakukan fungsinya, maka gunakan hati…
Wallahualam Bishowab